Jumat, 20 April 2012

Materi Praktek PMI


Materi              : Pengenalan Alat
Tujuan             : Untuk mengetahui alat yang diperlukan dan mengetahui fungsi alat tersebut
Hasil                :
1.      Kantong darah
Ø  Kantong darah single : untuk pembuatan komponen darah WB ( Whole Blood )
Ø  Kantong darah double ( 2 ) : untuk pembuatan komponen darah LP/FFP/PRC
Ø  Kantong darah tripel ( 3 ) : untuk pembuatan darah TC
2.      Klem arteri : untuk menjepit darah / selang darah
3.      Hand saller ( penyerut )
4.      Balance / timbangan : untuk menghomogenkan cairan antikoagulan yang terdapat dalam
  kantong darah pada saat pengambilan darah.
5.      Tensimeter : untuk mempertahankan tekanan darah ( 40 mmHg ) pada saat pengambilan
darah.
6.      Blood bank : mempunyai suhu digital dengan suhu optimal 2 – 6 oC. Rak khusus sesuai
golongan darah mempunyai kipas yang berguna untuk mengalirkan oksigen di dalamnya.
7.      Plasma ekstraktor : untuk mengalirkan komponen darah dalam bentuk LP ( untuk
memisakhan ke PRC.
8.      Refrigerator centrifuge : untuk pembuatan komponen darah. Suhu bias diatur ( free
 cooling ).
9.      Elektrik ciler : untuk klem selang kantong darah.
10.  Ohause Blance : sebagai penyeimbang darah yang akan disentrifuge ke dalam alat
pemutar berpendingin.
11.  Platelate Inkubator : mempunyai rotator. Suhu maksimun 18o – 22oC. Fungsinya untuk
menghomogenkan cairan plasma dan trombosit tercampur sempurna.





Materi              : Pemisahan komponen darah dari kantong ganda 2
Tujuan             : Untuk mendapatkan komponen darah dari kantong ganda 2 ( PCR dan LP ).
Alat                 : -  Balance & mangkok sentrifuge
-    Refigerator centrifuge
-    Plasma ekstraktor
Bahan              : Darah dalam kantong ganda 2.
Prosedur          : PCR dan LP
1.      Identifikasi kantong satelit dengan :
v  Nomor kantong                                  
v  Golongan darah
v  Tanggal pengambilan
v  Tanggal pembuatan
v  Jenis komponen darah
v  Tanggal kedaluarsa
v  Suhu simpan
v  Volume
v  Petugas
2.      Seimbangkan darah berikut mangkok sentrifuge dalam balance.
3.      Tempatkan mangkok sentrifuge yang sudah seimbang ke dalam sentrifuge dengan posisi berhadapan dan kantong darah sejajar cuping cup.
4.      Putar 3000 X G, suhu 4oC selama 10 menit.
5.      Angkat mangkok sentrifuge dengan perlahan-lahan agar darah tidak tercampur kembali, jepit dan buka selang penghubung antara kantong utama dengan kantong satelit.
6.      Alirkan plasma ke dalam kantong satelit, tinggalkan plasma ke dalam kantong utama ± 3 cm dari permukaan sel darah merah pekat.
7.      Seal selang penghubung antara kantong utama dengan kantong satelit dengan elektrik sealer. Gunting selang penghubung. Didapatkan komponen darah PRC dan LP. Tulis volume darah pada label / identitas.
8.      Simpan PCR dan LP dalam lemari pendingin darah ( Blood Bank Refrigerator ) suhu 2o – 6o C.
Materi              : Pemisahan komponen darah dari kantong ganda 3
Tujuan             : Untuk mendapatkan komponen darah dari kantong ganda 3 ( PCR, TC dan LP )
Alat                 : - Balance dan mangkok sentrifuge
-    Refrigerator centrifuge
-    Plasma ekstractor
Bahan              : Darah lengkap ( WB ) dalam kantong ganda 3
1.       Identitas kantong satelit dengan :
v  Nomor kantong
v  Golongan darah
v  Tanggal pengambilan
v  Tanggal pembuatan
v  Jenis komponen darah
v  Tanggal kedaluarsa
v  Suhu simpan
v  Volume
2.      Seimbangkan darah berikut mangkok centrifuge pada balance
3.      Tempatkan mangkok centrifuge yang sudah simbang ke dalam centrifuge dengan posisi berhadapan kantong sejajar cuping cup.
4.      Putar 2000 X G suhu 18 selama 5 menit.
5.      Angkat mangkok centrifuge dengan perlahan-lahan, tempatkan kantong utama WB pada plasma ekstractor dengan perlahan-lahan agar darah tidak tercampur kembali. Jepit dan pasang klem plastic pada slang penghubung antara kantong utama dengan kantong satelit.
6.      Alirkan plasma kedalam kantong satelit. Tinggalkan plasma dalam kantong utama ± 2 cm dari permukaan sel darah merah pekat.
7.      Seal dengan elektrik sealer slang penghubung antara kantong utama dengan kantong satelit. Lepaskan kantong utama berisi PRC dari rangkaian.
8.      Seimbngkan plasma dan mangkok centrifuge pada balance.
9.      Tempatkan mangkok centrifuge yang sudah seimbang pada sentrifuge dengan posisi berrhadapan.
10.  Putar dengan kecepatan 3000 X G, selama 12 menit suhu 18 oC
11.  Angkat dan letakan kantong pada plasma extractor  jepit dan lepaskan klem selang penghubung.
12.  Alirkan supernatan ke kantong satelit II tinggalkan plasma 30–50 dalam kantong satelit I
13.  Seal dengan elektrik sealer slang penghubung kantong satelit I dan kantong sateli II. Gunting
14.  Didapatkan komponenen darah PRC, TC, dan LP.
15.  Simpan PRC dan LP dalam boold bank dengan suhu 2o-6oC
16.  Simpan TC pada suhu 18o – 22oC dengan  agrigator.














Materi              : Pencairan FFP menjadi LP
Tujuan             : Untuk mencairkan komponen darah FFP menjadi LP yang siap pakai
Alat                 : - Water bath
                          - Stop wath
                          - kantong plastik bersih
Bahan              : - Komponen darah FFP
                          - Test sel A, B dan O ( untuk mengetahui Ab dalam darah )
Prosedur          :
1.      Keluarkan komponen darah dan masukan dalam kantong  plastic bersih.
2.      Atur water bath pada suhu  37oC dan atur stop wath selama 30 menit.
3.      Masukan komponen darah tersebut dalam water bath  selama 30 menit.
4.      Setelah 30 menit cair dan cek Ab yang terdapat dalam serum / plasma.










Materi              : Croosmacth metode gel test.
Tujuan             : untuk mengetahui apakah nantinya invivo sel darah merah donor bias hidup di dalam tubuh pasien dan untuk mengetahui ada tidaknya antibodi inkomplit tipe IgG dalam serum pasien ( melihat hasil mayor ) maupun dalam serum / plasma donor yang melawan sel darah merah pasien ( melihat hasil minor ).
Prinsip             : Antibodi yang terdapat di dalam serum / plasma bila direaksikan dengan antigen pada sel darah merah melalui inkubasi pada suhu 37oC dan dalam waktu tertentu dan dengan penambahan anti imonoglobulin akan terjadi aglutinasi.
Reagensia        : Larutan pengencer diluents
Bahan              : - Suspensi sel donor dan pasien 1%
                          - Pembuatan : 5 µ 1 sel darah merah + pengencer diluents 500 µ 1.
Alat-alat          : - Tabung reaksi
                          - Gel test
                          - Mikropipet
                          - Inkubator
                          - Sentrifuge
Prosedur          :
1.      Siapkan 1 buah gel test, buka kertas atas
Pada sumur 1 dan 2 beri etiket di bawahnya
Fase I mayor : 50 µ 1 suspensi sel donor + 25 µ 1
Fase I minor : 50 µ 1 suspensi sel pasien + 25 µ 1
Fase II : inkubasi selam 15 menit pada suhu 37oC pada incubator
Fase III : putar dengan sentrifuge 1030 rpm selama 10 menit


Materi              : Validitas
Tujuan             : Untuk mengetahui keakuratan atau ketepatan reagen yang akan digunakan ketepatan reagen yang akan digunakan.
Prinsip             : Antigen + antibodi                 aglutinasi
Peralatan         : - Tabung reaksi
                          - Rak tabung
                          - Pipet tetes / pipet pasteur
                          - Sentrifuge
Bahan              : Darah A, B, ORH+ dan O RH-
                          ( O RH- tidak ada sehingga tidak digunakan )
Reagensia        :  - Antisera A  ( biru )
                          -  Antisera B ( kuning )
                          -  Antisera D ( putih )
Prosedur          :
A.    Untuk antisera A
1.      Siapkan 3 buah tabung reaksi, masing-masing diberi etiket dan isi dengan antisera A sebanyak 2 tetes
2.      Tb I           : Masukan 2 tetes sel A
Tb II          : Masukan 2 tetes sel B
Tb III        : masukan 2 tetes sel O
3.      Disentrifuge dengan kecepatan 3000 rpm selama 15 detik
4.      Baca hasil
B.     Untuk antisera B
1.      Siapkan 3 buah tabung reaksi, masing-masing diberi etiket dan isi dengan antisera B sebanyak 2 tetes.
2.      Tb I           : masukan 2 tetes sel A
Tb II          : masukan 2 tetes sel B
Tb III        : masukan 2 tetes sel O
3.      Disentrifuge dengan kecepatan 3000 rpm selama 15 detik
4.      Baca hasil
C.     Untuk antisera D
1.      Siapkan 1 buah tabung untuk sel O RHkarena O RH- tidak ada
2.      Masukan 2 tetes antisera D dan tambahkan 2 tetes sel darah O RH+
3.      Sentrifuge dengan kecepatan 3000 rpm selam 15 detik
Interprestasi Hasil :
            Baca tabung dengan cara menggoyang-goyangkan secara perlahan-lahan. Perhatikan terjadinya gumpalan / aglutinasi dengan menentukan derajat aglutinasinya.
-          : Tersuspensi / homogeny
+1   : Gumpalan tidak terlihat jelas harung dengan bantuan mikroskop
+2   : Gumpalan agak besar, cairan merah disekitarnya
+3   : Sebagian sel menggumpal, cairan jernih disekitarnya
+4   : Gumpalan besar konstan, cairan jernih disekitarnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar